Tips belajar selama gap year agar lolos perguruan tinggi negeri penting untuk diketahui para calon mahasiswa baru yang memutuskan untuk mengambil jeda selama satu tahun. Jangan berdiam saja, waktu jeda ini harus dimanfaatkan dengan baik dengan belajar secara tekun untuk persiapan ujian SNBT.

Gap year merupakan istilah yang kerap digunakan untuk menyebut masa jeda sebelum kembali menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi. Agar masa jeda ini membuahkan hasil yang maksimal, sebaiknya masa-masa ini dimanfaatkan untuk belajar serta menguasai materi yang berkaitan dengan tes ujian masuk program studi terkait.

Selain memperkaya informasi tentang perguruan tinggi dan program studi impian, penting untuk menguasai terlebih dahulu soal-soal yang akan ditemukan saat mengerjakan soal ujian masuk perguruan tinggi negeri (PTN) nanti. Jangan sampai belajar justru menjadi prioritas sekian dan akhirnya lengah saat jadwal SNBT telah dirilis.

Jadi, bagaimana cara belajar yang efektif untuk menguasai berbagai materi pelajaran agar maksimal? Berikut ini tips belajar selama gap year agar lolos PTN. Simak yuk!

Tips Belajar selama Gap Year agar Lolos PTN

1. Buatlah rencana dan target belajar harian

Langkah pertama yang harus dipersiapkan saat memutuskan gap year adalah membuat rencana. Agar persiapan maksimal, rencana belajar harus dibuat matang berikut dengan target harian yang harus dicapai.

Buatlah jadwal belajar di kertas kemudian tempelkan di dinding dekat meja belajar. Selain itu jadwal belajar juga bisa dibuat di ponsel dengan dijadikan wallpaper atau membuatnya di kalender ponsel. 

Sebaiknya catat setiap hal yang telah dipelajari kemudian buatlah target baru setiap harinya. Jangan lupa juga evaluasi setiap kesalahan. Dengan belajar secara sistematis dan rutin, perkembangan belajarmu dapat meningkat.

2. Kuasai materi yang akan diuji

Penting untuk menguasai materi pembelajaran yang akan dijadikan subtes utama saat ujian masuk PTN atau SNBT nanti. Pada SNBT 2024 lalu, ada 7 subtes yang akan diuji untuk masuk perguruan tinggi negeri.

Sebaiknya dalam belajar selama gap year, materi yang dipelajari fokus pada 7 subtes tersebut yakni materi Tes Skolastik (Penalaran Umum, Pengetahuan Kuantitatif, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, dan Pemahaman Bacaan dan Menulis) serta materi Tes Literasi (Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika).

3. Belajar dari berbagai sumber yang berkualitas

Belajar memang bisa dari mana saja, terlebih di zaman serba modern saat ini ada banyak media belajar yang dapat di akses. Selain lewat buku persiapan masuk PTN yang berisikan latihan soal, kamu juga bisa belajar lewat media sosial.

Saat ini banyak konten kreator yang kerap membahas soal-soal UTBK. Kamu juga bisa belajar lewat berbagai platform mulai dari TikTok, Youtube, hingga aplikasi belajar dan situs edukasi yang khusus membahas soal masuk PTN.

Kamu bisa memahami materi subtes lewat video pembelajaran dan buku-buku dari subtes terkait serta mengerjakan latihan soal di buku kumpulan soal atau menggunakan fitur latihan soal yang terdapat di aplikasi belajar.

4. Ikut bimbingan belajar agar persiapan maksimal

Agar persiapan semakin maksimal, masa gap year juga bisa diisi dengan mengikuti bimbingan belajar (bimbel). Dengan ikut les atau bimbel, pembelajaran yang dilakukan akan lebih sistematis tentu ditemani dengan tutor atau mentor terbaik.

Mengikuti bimbel juga akan memaksimalkan usaha sebab bukan hanya belajar soal-soal materi saja sebab biasanya juga terdapat strategi khusus yang diajarkan untuk masuk ke perguruan tinggi negeri favorit.

Nah, kamu bisa mengikuti bimbingan belajar Sebimbel agar persiapan masuk perguruan tinggi negeri lebih maksimal. Bimbel privat dengan Sebimbel juga membuat siswa lebih fokus karena tidak ramai dan digabung dengan anak-anak lainnya.

5. Konsisten latihan soal

Latihan soal secara konsisten adalah kunci untuk mengasah kemampuan dalam memahami pelajaran. Agar semua materi pelajaran dapat terserap dengan baik, jangan lupa untuk rutin mengerjakan latihan soal, kemudian evaluasi setiap hasilnya.

Carilah soal-soal dari ujian tahun-tahun sebelumnya, dan coba selesaikan dalam batasan waktu yang mirip dengan kondisi ujian sebenarnya. Setelah selesai, evaluasi hasilnya dan pelajari kembali materi yang belum kamu kuasai.

Selain menguji kemampuan berpikir, mengerjakan dengan waktu tertentu juga dapat melatih kecepatan berpikir. Saat mengerjakan soal UTBK, bukan hanya penguasaan materi saja yang diuji namun taktik dalam mengerjakan soal juga diperlukan.

6. Rajin memotivasi diri agar tetap semangat belajar

Motivasi penting agar selama belajar terus teringat dengan tujuan dan impianmu. Mengetahui motivasi awal belajar juga dapat mencegah rasa malas atau bosan belajar karena harus fokus meraih impian yang tengah dikejar.

Memiliki rasa jenuh dan bosan selama belajar tentu wajar, namun jangan lupa untuk fokus dan kembali ke tujuan awal. Jangan lupa juga untuk mengistirahatkan diri agar tidak burn out dan stress.

Kamu bisa menuliskan motivasi dan mimpimu di buku yang kerap digunakan untuk berlatih soal atau memajang foto kampus impian di dekat meja belajar. Selain itu, banyak juga para calon mahasiswa memasang foto perguruan tinggi impian di ponsel.

7. Seimbangkan waktu belajar dan istirahat agar kesehatan terjaga

Istirahat penting agar tubuh tetap fit dan tidak mudah sakit. Meki harus belajar dan mengejar banyak materi pembelajaran, jangan lupa untuk rehat sejenak agar pikiran kembali jernih.

Jangan mengorbankan waktu istirahat untuk belajar sebab pembelajaran yang dilakukan justru tidak maksimal. Sebaiknya ikuti waktu belajar yang telah tertulis di jadwal, maksimalkan waktu tersebut untuk memahami materi.

Belajar yang efektif sesungguhnya dilihat dari penguasaan dan pemahaman materi, bukan dari seberapa lama waktu belajar yang ditempuh.

Itu dia berbagai tips belajar selama gap year agar lolos PTN. Agar persiapan masuk perguruan tinggi maksimal, tips ini dapat dicoba dan diterapkan. Semoga membantu!

(SS)