Mengenal Pembelajaran STEAM dan Manfaatnya untuk Anak - Sebimbel
Search
Close this search box.

Mengenal Pembelajaran STEAM dan Manfaatnya untuk Anak

Mengenal pembelajaran STEAM dan manfaatnya untuk anak. (Foto: Freepik)

Pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, dan Math) kini jadi salah satu metode pembelajaran yang cocok untuk anak generasi alpha. Zaman yang terus berkembang dan maju seiring dengan bertambahnya usia membuat para generasi alpha juga harus memiliki perkembangan dalam berpikir hingga memecahkan masalah.

Pembelajaran STEAM merupakan konsep belajar yang kini mencakup banyak lini kehidupan dan dinilai sesuai untuk mempersiapkan anak-anak masa kini menjadi sumber daya manusia yang unggul di kemudian hari.

STEAM sendiri merupakan singkatan dari Science (Ilmu Pengetahuan Alam), Technology (Teknologi), Engineering (Teknik), Art (Seni), dan Math (Matematika). Lima cabang ilmu ini perlu dikuasai anak agar dapat berkembang sesuai dengan dunianya saat dewasa nanti.

Metode pembelajaran STEAM ini bukan sekadar mempelajari materi eksak layaknya yang dilakukan pada generasi terdahulu. Anak-anak akan didorong dan diajarkan keterampilan praktik mulai dari keterampilan sosial, emosional, hingga komunikasi.

Sebagai contoh, anak yang belajar STEAM tidak hanya belajar mengenai teori saja tetapi juga akan melakukan praktik langsung hingga menciptakan kreasi nya sendiri sesuai dengan konsep yang telah dipelajari. Tak hanya itu, anak-anak juga akan memperkenalkan langsung kreasi nya.

Pembelajaran STEAM ini bukan hanya membuat anak pintar saja, tetapi juga banyak skill lain yang dapat dikuasai anak. Penting untuk mengenal pembelajaran STEAM dan manfaatnya untuk anak. Simak, yuk!

  1. Membantu anak berpikir kritis

Metode STEAM dapat mendorong anak untuk berpikir kritis. Hal ini didapat dari metode pembelajaran yang mengutamakan praktik dalam memecahkan masalah alih-alih menghafalkan caranya.

Anak juga didorong menghadapi masalah yang ada di depannya berdasarkan pengalaman dan pembelajaran yang mereka dapatkan. Dengan ini, anak dapat terbiasa berpikir dengan logis.

  1. Mengasah kemampuan memecahkan masalah

Pembelajaran STEAM dirancang untuk menantang siswa memecahkan masalah di dunia nyata. Berkembangnya zaman membuat permasalahan semakin kompleks sehingga anak perlu memahami segala akar permasalahan. 

Bukan hanya pengetahuan secara teoritis, anak juga perlu memiliki imajinasi untuk membayangkan model penyelesaian masalahnya. Dengan pendekatan ini, mereka tidak hanya menghafal teori, tetapi juga menerapkannya untuk menciptakan solusi yang relevan dan inovatif.

  1. Meningkatkan kepercayaan diri

Bukan hanya melatih anak kritis dan berpengetahuan, pembelajaran STEAM ini juga dapat melatih anak agar percaya diri dan tidak malu. Anak dapat memilih pembelajaran yang disukainya sehingga tidak akan takut untuk berkontribusi di bidang yang sesuai dengan minatnya.

Selain itu, terbiasa mempresentasikan hasil kerja juga dapat melatih anak agar tidak malu saat berbicara di depan banyak orang. Anak juga akan terlatih untuk menjadi pemimpin di kemudian hari.

  1. Menguasai teknologi

Dunia digital saat ini menuntut keterampilan teknologi. Dengan ini, anak memerlukan keterampilan di bidang teknologi agar tidak tertinggal zaman. Saat mempelajari STEAM, anak akan belajar banyak hal, mulai dari eksperimen sains hingga belajar kesenian.

Pembelajaran STEAM membantu siswa untuk terbiasa dengan perangkat teknologi, mulai dari pemrograman dasar, robotika, hingga desain digital. Anak akan terbiasa dengan komputer hingga mesin untuk praktik selama belajar.

  1. Menumbuhkan rasa ingin tahu

Pembelajaran STEAM yang memerlukan banyak eksperimen dan praktik juga membuat anak menjadi haus informasi. Rasa ingin tahu anak akan diasah sehingga anak akan tumbuh jadi seorang yang banyak pengetahuan.

Rasa kepercayaan diri ini juga muncul akibat anak sudah mulai percaya diri dan ingin belajar banyak hal baru. Kemampuan berpikir kritis yang dimilikinya juga mendorong anak mendapatkan jawaban atas segala keresahan atau pertanyaan yang ada di dalam benaknya.

Nah itu dia sedikit penjelasan untuk mengenal pembelajaran STEAM dan manfaatnya untuk anak. Dengan perkembangan zaman yang semakin maju, anak juga harus dapat beradaptasi lewat ilmu dan pembelajaran yang didapat agar tumbuh menjadi pribadi yang unggul.

 

(SS)

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *