Search
Close this search box.

10 Hal yang Harus Dilakukan Camaba selama Gap Year

Hal yang harus dilakukan calon mahasiswa (camaba) selama gap year penting diketahui agar persiapan masuk PTN lebih matang. Gap year merupakan sebutan dimana seseorang mengambil jeda beberapa waktu untuk kembali melanjutkan studi formal. Biasanya masa gap year dihabiskan untuk belajar agar diterima di perguruan tinggi dan program studi impian.

Soal-soal di ujian masuk perguruan tinggi negeri biasanya memiliki tingkatan soal yang lebih sulit dibanding ujian sekolah. Untuk itu cara belajar yang dilakukan seperti biasa sebaiknya ditingkatkan lagi agar dapat mempelajari seluruh mata pelajaran yang akan diujikan.

Nah, agar rencana belajar selama gap year membuahkan hasil penting untuk kamu mengetahui cara belajar yang efektif. Meski persiapan setiap camaba selama gap year bisa berbeda-beda, ini akan membantu rencana masuk PTN yang telah dibuat.

Karena memiliki waktu kurang lebih satu tahun setelah lulus sekolah hingga ujian masuk perguruan tinggi, persiapan yang dilakukan harus matang. Bukan hanya mempersiapkan diri dengan belajar saja, ada banyak hal lain yang perlu diperhatikan agar keputusan gap year mendapat hasil yang baik.

Berikut ini 10 hal yang harus dilakukan oleh calon mahasiswa selama gap year. Simak, yuk!

  1. Membuat rencana belajar setiap minggu

Rencana belajar jadi salah satu faktor penting untuk menjaga rutinitas belajar camaba selama gap year. Selama menunda kuliah, waktu belajar sepenuhnya ada pada diri sendiri alias tidak ada lagi peran pengajar seperti di sekolah. Kemandirian dan kedisiplinan sangat berperan besar dalam proses belajar.

Untuk itu, buatlah rencana belajar harian, mingguan, hingga bulanan. Prioritaskan mata pelajaran yang dirasa masih lemah dan alokasikan waktu yang lebih banyak untuk itu. Buat juga target harian agar progress bisa terpantau dengan jelas.

  1. Melakukan pendalaman materi

Selama gap year, ada banyak kesempatan untuk mendalami materi yang mungkin terlewat atau kurang dikuasai saat sekolah. Jangan hanya belajar untuk hafalan, tapi pahami konsep dasar dari setiap materi. 

Pelajari konsep soal yang sering muncul di soal-soal ujian masuk kampus. Ini akan membantu dalam  menghadapi soal ujian yang sering kali menguji pemahaman, bukan sekadar hafalan. Jika sudah memahami konsep soal yang diujikan, soal-soal yang ditemukan dalam ujian nanti akan terasa mudah.

  1. Belajar dari banyak sumber

Saat ini, ada banyak sekali platform yang menyediakan latihan soal dan pembahasan soal ujian secara detail. Selain mengikuti bimbingan belajar atau bimbel, adanya platform belajar yang beragam juga sebaiknya dimanfaatkan dengan baik.

Manfaatkan beragam media pembelajaran yang saat ini sudah tersebar luas, seperti buku, video pembahasan materi online, hingga aplikasi edukasi. Variasi ini akan membuat belajar jadi lebih menarik dan mengurangi rasa bosan.

  1. Memperbanyak latihan soal dan simulasi ujian

Latihan soal adalah kunci keberhasilan dalam ujian. Kamu akan merasa percaya diri dan terbiasa saat ujian nanti jika sudah sering melakukan simulasi ujian. Biasakan diri mengerjakan soal-soal UTBK tahun-tahun sebelumnya dan cobalah simulasi ujian dengan waktu yang sama seperti saat ujian asli. 

Selain itu, saat ini juga banyak aplikasi belajar yang menyediakan fitur simulasi ujian atau try out yang didesain mirip seperti ujian UTBK yang asli. Ini akan melatih kecepatan dan ketepatan dalam mengerjakan soal, sekaligus mempersiapkan mental menghadapi tekanan waktu.

  1. Melakukan evaluasi pada setiap hasil belajar

Setelah mengerjakan soal, penting untuk melakukan evaluasi. Selain mengetahui jawaban yang salah, simulasi juga akan meningkatkan perkembangan belajar agar selanjutnya tidak mengulang kesalahan yang sama.

Biasakan untuk memeriksa jawaban yang salah dan pahami di mana letak kesalahan yang ada. Catat bagian-bagian yang masih sulit dipahami untuk dipelajari lagi. Evaluasi rutin ini akan membantu dalam memahami hal yang dipelajari dan bagian yang perlu diperbaiki.

  1. Menyeimbangkan waktu belajar dengan istirahat

Meskipun gap year adalah masa persiapan serius, jangan lupakan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental. Jangan terlalu memaksakan diri dan terlalu keras dalam belajar hingga melupakan aspek-aspek lain, salah satunya kesehatan.

Pastikan untuk tetap beristirahat, berolahraga, dan melakukan hobi yang menyenangkan. Keseimbangan ini akan menjaga motivasi dan membuatmu lebih siap saat hari ujian tiba. Jangan sampai mendekati hari ujian jatuh sakit karena terlalu lelah belajar, ya!

  1. Mengikuti komunitas belajar atau tutor sebaya

Belajar mandiri memang penting, namun berinteraksi dengan orang lain bisa memberikan semangat tambahan. Kamu bisa bergabung dengan komunitas siswa gap year atau mengikuti bimbingan belajar yang khusus mempersiapkan masuk PTN. 

Saat ini ada banyak komunitas belajar yang bisa ditemukan di media sosial atau yang kerap disebut dengan study group. Diskusi dan sharing dengan teman-teman akan memperkaya pengetahuan dan memberi motivasi.

  1. Menetapkan motivasi dan tujuan yang jelas

Menetapkan tujuan yang jelas, seperti jurusan dan universitas impian, akan menjadi pendorong utama selama masa gap year. Ingatlah tujuan tersebut setiap kali merasa lelah atau bosan belajar. 

Untuk itu, jaga motivasi dengan rutin melihat perkembangan yang sudah kamu capai dan visualisasikan keberhasilanmu di masa depan. Satu hari nanti, kamu akan merasa bangga jika mengingat motivasi dan tujuan atas apa yang telah dicita-citakan.

  1. Mengikuti perkembangan informasi penerimaan mahasiswa baru

Setiap tahun, aturan dan prosedur masuk PTN bisa berubah. Untuk itu, sebaiknya ikuti perkembangan informasi terkini dan selalu up to date dengan jadwal ujian, persyaratan, dan materi ujian. Informasi ini sangat penting agar persiapanmu sesuai dengan ketentuan terbaru.

Saat ini juga banyak akun-akun media sosial yang secara khusus memberikan informasi seputar penerimaan mahasiswa baru. Pastikan untuk mengikuti akun-akun khusus tersebut di media sosial agar tidak ketinggalan informasi, ya!

  1. Banyak berdoa kepada Tuhan

Selain usaha, jangan lupakan kekuatan doa. Yakinlah bahwa dengan usaha maksimal dan doa yang tulus, peluang untuk lolos PTN impian akan semakin besar. Jangan lupa untuk meminta doa pada orangtua dan orang-orang sekitar agar dipermudah saat ujian.

Masa gap year bukanlah kegagalan, tapi kesempatan kedua untuk meraih impian. Dengan strategi yang tepat, disiplin, dan motivasi tinggi, masa ini bisa menjadi titik balik untuk meraih impian di tempat yang diinginkan.

Itu dia beberapa hal yang harus dilakukan oleh calon mahasiswa selama gap year agar masuk ke perguruan tinggi dan program studi impian. Jangan lupa untuk menerapkannya secara perlahan agar rencana masuk PTN yang dilakukan lebih matang. 

Semoga membantu!

(SS)

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *